FASILITAS (FACILITATING) DI PERPUSTAKAAN
Oleh:
Iskandar
(Pustakawan Madya
Unhas)
Fasilitas di
perpustakaan diperlukan agar menyenangkan bagi pemustaka sehingga mereka dapat
memanfaatkan perpustakaan dengan baik, sedangkan fasilitas bagai pustakawan adalah
dapat melaksanakan pekerjaan kepustakawanan dengan baik sehingga tujuan
perpustakaan dapat tercapai.
Fasilitas
perlu disiapkan oleh perpustakaan dengan lengkap karena fasilitas tersebut akan
mempengaruhi keberhasilan perpustakaan dalam memberikan layanan. Fasilitas
lengkap tentunya harapan pemustaka dan juga harapan pustakawan. Fasilitas ini
perlu disiapkan oleh lembaga induk atau pihak perpustakaan agar perpustakaan
dapat berjalan dengan baik dan sesuai harapan.
Fasilitas di
perpustakaan biasanya terdiri dari:
1.
Perabot yaitu semua
kelengkapan mobeler yang menujang tugas-tugas dalam perpustakaan misalnya:
meja, kursi, rak buku, papan pengumuman, dll
2. Peralatan yaitu
semua perangkat peralatan yang menujang tugas-tugas perpustakaan misalnya:
komputer, printer, LCD, alat tulis, telepon, fax, dll
3. Koleksi yaitu semua
koleksi atau bahan pustaka baik yang berbentuk cetak maupun non cetak,
berbentuk buku ataupun non buku misalnya, bentuk buku yaitu majalah, buku teks,
surat kabar, jurnal, dll.; bentuk non buku misalnya, e-book, e-journal, CD,
DVD, termasuk koleksi digital, dll.
4.
SDP (Sumber Daya
Pustakawan) adalah pustakawan yang bertugas dalam perpustakaan, termasuk staf
administrasi yang mendukung terlaksananya proses kerja perpustakaan.
Fasilitas di perpustakaan perlu diatur,
disiapkan, dan ditata dengan baik. Fasilitas tersebut harus dimanfaatkan untuk
mendukung keberhasilan perpustakaan, keberhasilan layanan, keberhasilan tujuan
perpustakaan, dan keberhasilan visi dan misi perpustakaan.
Untuk itu, pustakawan perlu
mempersiapkan ruang-ruang untuk penempatan koleksi, ruang baca atau ruang untuk
pemustaka, ruang untuk staf atau pustakawan, dan ruang lainnya sesuai kebutuhan
publik, misalnya ruang pertemuan, lobby, ruang untuk penelusuran atau OPAC, mushallah,
kantin, dll. Penataan ruang diperlukan agar koleksi dapat tertata dengan baik,
pemustaka dapat belajar atau memanfaatkan koleksi dengan baik, sehingga
pemustaka merasa nyaman memanfaatkan perpustakaan.
Berikut ini contoh fasilitas
perpustakaan pada bagian layanan sirkulasi:
1. Tempat
penitipan barang atau tas
2. Komputer
visitor
3. Komputer
OPAC
4. Komputer
untuk proses layanan sirkulasi
5. Stempel
dan alat tulis
6. Printer
7. Kertas
8. Mesin
foto copy
9. Kotak
saran
10. Kereta
buku
11. Telepon
dan fax.
12. Kamera
untuk pembuatan kartu anggota perpustakaan
13. AC
atau kipas angin
14. Papan
pengumuman
Pustakawan memiliki tanggung jawab untuk
memberikan layanan yang terbaik. Layanan perpustakaan hanya bisa terlaksana
jika didukung oleh fasilitas yang baik pula. Karena itu, pustakawan perlu
mengusahakan, menjaga, dan merawat segala fasilitas milik perpustakaan. Perlu
di pahami bahwa fasilitas perpustakaan diperuntukkan untuk memudahkan kerja
pustakawan, menciptakan suasana nyaman bagi pengunjung perpustakaan
(pemustaka), dan hasil akhirnya adalah tercapai tujuan perpustakaan, visi dan
misi perpustakaan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar