Rabu, 03 Juni 2015

FASILITAS (FACILITATING) DI PERPUSTAKAAN



FASILITAS (FACILITATING) DI PERPUSTAKAAN

Oleh:
Iskandar
(Pustakawan Madya Unhas)

Fasilitas di perpustakaan diperlukan agar menyenangkan bagi pemustaka sehingga mereka dapat memanfaatkan perpustakaan dengan baik, sedangkan fasilitas bagai pustakawan adalah dapat melaksanakan pekerjaan kepustakawanan dengan baik sehingga tujuan perpustakaan dapat tercapai.

Fasilitas perlu disiapkan oleh perpustakaan dengan lengkap karena fasilitas tersebut akan mempengaruhi keberhasilan perpustakaan dalam memberikan layanan. Fasilitas lengkap tentunya harapan pemustaka dan juga harapan pustakawan. Fasilitas ini perlu disiapkan oleh lembaga induk atau pihak perpustakaan agar perpustakaan dapat berjalan dengan baik dan sesuai harapan.

Fasilitas di perpustakaan biasanya terdiri dari:
1.    Perabot yaitu semua kelengkapan mobeler yang menujang tugas-tugas dalam perpustakaan misalnya: meja, kursi, rak buku, papan pengumuman, dll
2.  Peralatan yaitu semua perangkat peralatan yang menujang tugas-tugas perpustakaan misalnya: komputer, printer, LCD, alat tulis, telepon, fax, dll
3.    Koleksi yaitu semua koleksi atau bahan pustaka baik yang berbentuk cetak maupun non cetak, berbentuk buku ataupun non buku misalnya, bentuk buku yaitu majalah, buku teks, surat kabar, jurnal, dll.; bentuk non buku misalnya, e-book, e-journal, CD, DVD, termasuk koleksi digital, dll.
4.    SDP (Sumber Daya Pustakawan) adalah pustakawan yang bertugas dalam perpustakaan, termasuk staf administrasi yang mendukung terlaksananya proses kerja perpustakaan.

Fasilitas di perpustakaan perlu diatur, disiapkan, dan ditata dengan baik. Fasilitas tersebut harus dimanfaatkan untuk mendukung keberhasilan perpustakaan, keberhasilan layanan, keberhasilan tujuan perpustakaan, dan keberhasilan visi dan misi perpustakaan.

Untuk itu, pustakawan perlu mempersiapkan ruang-ruang untuk penempatan koleksi, ruang baca atau ruang untuk pemustaka, ruang untuk staf atau pustakawan, dan ruang lainnya sesuai kebutuhan publik, misalnya ruang pertemuan, lobby, ruang untuk penelusuran atau OPAC, mushallah, kantin, dll. Penataan ruang diperlukan agar koleksi dapat tertata dengan baik, pemustaka dapat belajar atau memanfaatkan koleksi dengan baik, sehingga pemustaka merasa nyaman memanfaatkan perpustakaan.

Berikut ini contoh fasilitas perpustakaan pada bagian layanan sirkulasi:
1.      Tempat penitipan barang atau tas
2.      Komputer visitor
3.      Komputer OPAC
4.      Komputer untuk proses layanan sirkulasi
5.      Stempel dan alat tulis
6.      Printer
7.      Kertas
8.      Mesin foto copy
9.      Kotak saran
10.  Kereta buku
11.  Telepon dan fax.
12.  Kamera untuk pembuatan kartu anggota perpustakaan
13.  AC atau kipas angin
14.  Papan pengumuman

Pustakawan memiliki tanggung jawab untuk memberikan layanan yang terbaik. Layanan perpustakaan hanya bisa terlaksana jika didukung oleh fasilitas yang baik pula. Karena itu, pustakawan perlu mengusahakan, menjaga, dan merawat segala fasilitas milik perpustakaan. Perlu di pahami bahwa fasilitas perpustakaan diperuntukkan untuk memudahkan kerja pustakawan, menciptakan suasana nyaman bagi pengunjung perpustakaan (pemustaka), dan hasil akhirnya adalah tercapai tujuan perpustakaan, visi dan misi perpustakaan.



Tidak ada komentar:

Posting Komentar