Rabu, 27 Mei 2015

BERKREASI DI PERPUSTAKAAN



BERKREASI DI PERPUSTAKAAN

Oleh:
Iskandar
(Pustakawan Madya)

            Pustakawan harus mampu berkreasi, begitu yang sering saya ingatkan kepada mahasiswa. Pustakawan yang berkreasi dalam perpustakaannya adalah pustakawan kreatif, pustakawan kreatif adalah pustakawan yang berbeda dari pustakawan lainnya. Pustakawan yang berkreasi juga sering dibahasakan dengan pustakawan yang memiliki kreativitas tinggi. Pustakawan yang berkreasi adalah pustakawan yang mampu merealisasikan tugas-tugas kepustakawanan secara cepat, tepat, dan sesuai harapan pemustaka.

            Pustakawan dapat saja berkreasi sesuai dengan kemampuan, keterampilan, dan keinginannya. Contoh pustakawan yang berkreasi adalah pustakawan yang mampu mendesain model rak yang indah, mampu mengatur meja baca dan tata letak buku, mampu mendesain ruang baca yang nyaman, mampu mengelola informasi, mampu menyebarkan informasi terkini, dan lain-lain.

            Ada tujuan yang ingin dicapai dengan senantiasa berkreasi di perpustakaan yaitu:

  1. Seluruh informasi yang dimiliki oleh perpustakaan diketahui, dikenali oleh pemustaka.
  2. Dengan berkreasi, pemustaka senang mengunjungi perpustakaan
  3. Pustakawan dapat mendukung keberhasilan pembelajaran, penelitian, dan pengabdian masyarakat.
  4. Tercipta perpustakaan yang menyenangkan
  5. Pemustaka memiliki minat berkunjung, dan secara otomatis mempengaruhi minat baca dan prestasi belajar.

 Adapun manfaat dari pustakawan yang mampu berkreasi dalam perpustakaan, termasuk dalam merealisasikan tugas-tugas kepustakawanan yang diamanahkan kepadanya adalah:

  1. Tercapai tujuan perpustakaan. Tujuan perpustakaan yang dimaksud adalah keseluruhan manfaat yang dapat diperoleh ketika pemustaka memanfaatkan atau menggunakan perpustakaan misalnya, terpenuhi segala kebutuhan informasi, meningkat prestasinya, memiliki keterampilan, mampu memanfaatkan teknologi termasuk OPAC (Online Public Access Catalog).
  2. Tercapai visi dan misi. Hal ini karena dengan kreasi yang dilakukan pustakawan berhubungan erat dengan keberhasilan tugas kepustakawanan. Dengan keberhasilan tugas kepustakawan tersebut secara tidak langsung mengarah kepada keberhasilan visi dan misi lembaga dimana perpustakaan bernaung.
  3. Perpustakaan menjadi ideal. Dengan berkreasi di perpustakaan, pemustaka akan senang berkunjung, segala informasi yang dimiliki perpustakaan dapat diakses melalui pangkalan data (database), suasana perpustakaan menjadi nyaman, segala harapan pemustaka dapat tercapai. Inilah yang menyebabkan perpustakaan ideal bisa terealisasi ketika pustakawan mampu berkreasi.
  4. Citra perpustakaan meningkat. Pustakawan yang mampu berkreasi akan mambawa manfaat yang baik. Salah satunya adalah citra pustakawan akan meningkat, pemustaka akan menjadikan perpustakaan sebagai sumber ilmu pengetahuan, sumber literature untuk pengambilan keputusan, dan lain-lain. Citra pustakawan sebagai profesi juga dapat terealisasi.

 Pustakawan yang mampu berkreasi di perpustakaan adalah pustakawan yang mampu merealisasikan tujuan dan manfaat perpustakaan, mampu merealisasikan visi dan misi perpustakaan sehingga perpustakaannya menjadi ideal dan mampu merealisasikan citra pustakawan sebagai profesi.

Berkreasi di perpustakaan adalah hal mudah untuk direalisasikan. Untuk itu, pustakawan harus benar-benar serius dan bertanggung jawab terhadap tugasnya. Memiliki sikap yang profesional, mampu menggunakan fasilitas yang sederhana untuk kemajuan, serta mampu mempromosikan hasil kreasinya agar dapat dimanfaatkan oleh pemustaka.



Tidak ada komentar:

Posting Komentar